Ilmu ,
bahwa setiap hal butuh ilmu,
setiap tarikan nafaspun butuh ilmu,
agar apapun tak hanya sia,
juga agar apapun tak terlanjur salah,
(Sejatinya ilmu tak identik dengan sekolah,
namun membatasi cakupannya bukankah itu juga berarti kurang ilmu ?
menganggap orang lain kurang dan diri sediri lebih juga berarti kurang ilmu )
Ilmu...
betapa masih jauh dari ilmu sejati
betapa masih jahil dan naif diri
betapa masih tak tahu diri
Ilmu...
mestinya berujung mengenal Mu
mendekat pada Mu
semakin tunduk pada Mu
Ilmu
dengan mantadaburi diri
dengan mentafakuri sekitar
dengan mengecap yang terlihat
dengan merenung yang terasa
dengan mengukir yang terserap
dengan ....
Rabu, 29 November 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berbisik kebumi didengar langit
Menabur untaian Yang terbisikkan menembus sepi Yang lirih menerpa sunyi Syahdu hanya untukmu Mesra hanya denganmu Bisikan yang me...
-
Saat telah bekerja keras hargai, apresiasi dan beri reward tuk diri sendiri jangan nunggu orang lain Saat sedih hibur diri sendiri jangan b...
-
Pada sang pengukir jiwa Atas semua yang tersaji Atas segala yang terpatri Jiwa-jiwa mengecap meresapi Terukir dalam bingkai meng-asakan suc...
-
Kamu dalam masa kemilaumu Maka bersiaplah lebih bersinar Asahlah tuk menjadi lebih tajam Karena kedepan jalan kian berliku D...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar